Sistem kesehatan Nasional (SKN) adalah pengelolaan Kesehatan yang diselenggarakan oleh semua komponen bangsa indonesia melalui pengelolaan berbagai upaya kesehatan secara terpadu dan saling mendukung guna menjamin tercapainya derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya.
Setelah pandemi Covid19 melada akan menjadi salah satu projek besar penguatan sistem kesehatan nasional dalam Rencana Kerja Pemerintah (RKP)
Hal ini dilaukan guna memperkuat sistem nasional dalam rangka meningkatkan kesiapan dalam menghadapi pandemi, kegawatdaruratan kesehatan masyarakat yang juga menjadi concern dunia, serta recovery dan penyelesaiian masalah kesehatan.
Adapun fokus penguatan sistem kesehatan nasional di 2021:
- Penguatan GERMAS Hidup Sehat sebagai langkah promotif dan oreventif melalui kegiatan peningkatan perilaku untuk pengurangan resiko penyakit menular, penguatan fungsi puskesmas dan peningkatan imunisasi
- penguatan ketahanan kesehatan yaitu kemampuan untuk mencegah,mendeteksi dan juga, merespons melalui memperkuat pos pintu masuk atau kantor kesehatan, sistem penguatan dini, surveilans penyakit realtime, kapasitas dan jejaring laboratorium, kesiapan SDM, dan protokol dan tata laksana respon cepat, serta perluasan case detection, skrining,dan karantina kesehatan.
- ketiga penguatan sumber daya melalui pemenuhan fasilitas dan alat kesehatan sesuai kelas RS dan sistem rujukan, pemenuhan dokter dan sembilan jenis tenaga kesehatan di puskesmas, pemenuhan vaksin dan obat,dukungan insentif bagi industri farmasi dan alat kesehatan dalam negeri.
- Buka aplikasi SIMPUS pada chrom atau yang lainya
- Masukkan ID dan kata sandi yang sudah di buat
- Setelah berhasil masuk akan ke tampilan home
- Jika ada pasien gigi, Pilih menu poli gigi lalu diklik
- Klik panggil pasien sesuai dengan nomer urut yang terkecil
- Masukan data hasil pemeriksaan pada SIMPUS
- Jika sudah klik simpan dan cetak.